Jakarta – Polisi menetapkan Winarsih sebagai tersangka kasus penghinaan ke pedangdut Dewi Perssik. Lantas bagaimana reaksi Dewi Perssik atas penetapan tersangka Winarsih ini?
“Mbak Dewi juga sudah menyampaikan kepada kami melalui telepon, mengucapkan terima kasih kepada pihak Kepolisian yang sudah menindaklanjuti laporannya,” ujar pengacara Dewi Perssik, Sandy Arifin kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (28/11/2022)Sandy mengatakan Dewi Perssik mengapresiasi polisi yang menangani laporannya dengan cepat. Dia mengatakan Dewi Perssik bersama sang ibunda akan bertemu kembali dengan Winarsih besok.
“Sejauh ini sangat cepat dan juga terlapor juga tadi sudah ada di Jakarta. Jadi mungkin untuk lebih lanjutnya besok Insyaallah akan hadir,” ujarnya.
Sandy pun mengungkapkan hal senada. Menanggapi status Winarsih yang sudah tersangka, Sandy mengucapkan terima kasih pada pihak Kepolisian.
“Yang pertama kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak Kepolisian, khsususnya Polres Metro Jakarta Selatan yang mana laporan klien kami, Mbak Dewi Perssik sudah ditindaklanjuti dengan cepat,” ujar Sandy.
Terkait permohonan mediasi Winarsih, Sandy Arifin mengatakan pihaknya sangat terbuka. Namun, lanjut tidaknya kasus Winarsih ini akan ditentukan pihak keluarga Dewi Perssik.
“Justru besok itu, sementara, tadi udah saya sampaikan kalau misalnya ada upaya mediasi silakan, tapi keputusannya kami kembalikan lagi kepada pihak keluarga, yang pasti Insyaallah besok hadir, akan dibawa ke sini, orang tua Mbak Dewi langsung, tapi mungkin untuk kakaknya sudah kembali ke daerah tinggalnya,” tuturnya.
“Besok akan bertemu mungkin akan dicoba untuk mediasi lagi karena dari pihak kuasa hukum dari terlapor juga meminta ke kita untuk melakukan upaya mediasi kepada pihak keluarga Mbak Dewi,” imbuhnya.
Pengacara Winarsih, Stervins mengatakan pihaknya masih mengupayakan mediasi untuk kasus tersebut. Dia berharap Dewi Perssik mau membuka pintu maaf dan menyelesaikan kasus itu di mediasi.
“Kita pun juga masih mengupayakan mediasi dengan pihak pelapor. Kita juga tetep memperjuangkanlah mediasinya, semoga Mbak Dewi ya bisa memberikan maaf dan bisa selesai dimediasi,” ujarnya.
Ungkapan permintaan maaf juga kembali diutarakan Winarsih. Dia mengaku menyesal atas perbuatannya tersebut.
“Njaluk sepuro, tulung bukakno pintu sepuro neng Ibu Dewi dan keluarga Ibu Dewi dan keluarga Kota Jember. Aku njaluk sepurone sing akeh atas omongan saya yang kurang ajar, sing bodoh ini, sing kurang ajar iki aku njaluk sepurone sing akeh, tulung bukakno sepurone sing akeh, Ibu Dewi dan keluarga Ibu Dewi. Saya menyesal saya tidak akan ulang lagi seperti ini,” ujar Winarsih.
Suami Winarsih juga mengutarakan permintaan maafnya. Dia mengaku teledor dalam mendidik sang istri, Winarsih.
“Saya juga selaku suami juga minta maaf atas kesalahan istri saya yang mana atas keteledoran saya dalam mendidik istri akhirnya terjadi seperti ini,” ucap suami Winarsih.