Anggota DPR RI Partai Golkar Lamhot Sinaga mengatakan Koalisi merupakan keharusan karena tidak ada satupun partai yang bisa mengusung capres sendiri, dalam diskusi publik RKN bertajuk menakar arah koalisi 2024 di Ayoja Coffee cilandak Jakarta , Sabtu 4 Juni 2022.
Hadir juga dalam diskusi tersebut pengamat politik Gungun Heryanto, Ketua DPP PKS Mabruri dan Sebastian Salang sebagai Host.
“Hari ini di tempat lain juga ada deklarasi KIB dengan teman teman PPP dan PAN. Ibaratnya kita pacaran dulu. 2023 tunangan insya allah menuju 2024 kita nikah untuk kemenangan 2024,” ujar Lamhot.
Untuk capres cawapres masih perlu musyawarah karena ini masih dinamis. butuh waktu untuk mengkomunikasikan. Paling tidak hari ini KIB resmi pacaran.
Pasca terbentuknya KIB kita bangun komunikasi terus dengan PAN dan PPP. Ibaratkan kita pacaran dulu belum ke calon pengantin yang diusung.
Akan tetapi kita meyakini Hasil survei beberapa lembaga saat ini tidak bisa dijadikan patokan, masih terlalu dini, capres capres dengan elektabilitas tinggi tapi belum tentu dapat tiket 2024. Kami dari partai golkar yakin setelah pasangam capres cawapres ditetapkan KPU, dan Airlangga yang diusung, itu akan merubah konstelasi dan elektabilitas Airlangga Hartarto akan naik drastis, tegas Lamhot
Dalam kesempatan yang sama, ketua DPP PKS Mabruri mengatakan PKS tidak akan terburu buru dalam menentukan arah koalisi, tetapi kami berharap 3 poros akan terbentuk dalam konstelasi untuk menghindari polarisasi di masyarakat. Semua masih dinamis, di 2019 kami juga last minute menentukan arah koalisi. Tegas Mabruri.
Senada dengan PKS Pengamat Politik Gungun Heryanto berharap ada 3 poros nanti di 2024 nanti. Tetapi Gungun mengatakan ada 3 faktor yang menentukan dinamika politik nasional ke depan. Pertama ,Figur kedua dinamika internal dan eksternal partai yang hal ini masih terjadi di PDIP, sosok megawati ini ke depan akan menjadi Game Changer. ketiga publik accepted, penerimaan publik.
Kemungkinan 3 poros tersebut KIB, poros Gerindra dan PDIP dan terakhir Poros Nasdem, PKS dan PD. Posisi PKB akan swing di salah satu poros ujar Gungun dengan prediksinya.
Di akhir diskusi Ketua DPP Golkar ini mengatakan, 2024 siklus akan kembali ke Golkar dan Airlangga Hartarto akan menjadi Presiden RI berikutnya. Tutup Lamhot.