Meriah Penutupan MTQ ke-55 Kabupaten Tangerang di Lapangan Jarum Kronjo

TANGERANG – Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran MTQ ke-55 Tingkat Kabupaten Tangerang akhirnya berakhir sudah.

Proses penutupan festival keagamaan Islam itu digelar di Lapangan Jarum Desa Kronjo, Kecamatan Kronjo, Kabupataten Tangerang, Banten, Minggu (19/1/2025).

acara dimulai sejak pukul 20.00 WIB dengan pemaparan rangkaian lomba selama sepekan terakhir.

Para pemenang lomba MTQ 2025 Kabupaten Tangerang dipanggil naik ke atas panggung untuk proses penyerahan piala, piagam dan sertifikat sebagai hadiah. MTQ ke-55 kali ini diikuti oleh 1.358 peserta dari 29 kecamatan yang dipertandingkan pada 14 arena lomba.

Acara penutupan sendiri dihadiri oleh ribuan masyarakat dari berbagai wilayah. Mereka datang untuk mendukung santri yang mewakili wilayahnya dengan membawa sejumlah atribut seperti bendera, poster, hingga spanduk bertuliskan dukungan.

Suasana semakin meriah saat santri yang mewakili daerahnya dipanggil ke atas panggung dan meraih penghargaan. Acara pun ditutup dengan pertunjukan kembang api mengiringi penampilan penyanyi muslim Anisa Rahma.

Sekretaris Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Tangerang, Hariri mengaku terkejut dengan tingginya antusias masyarakat yang hadir.

Sebab hampir sejak acara dimulai hujan terus mengguyur tanpa henti hingga tahapan akhir penyelenggaraaan.

“Alhamdulillah penutupan MTQ ke-55 Kabupaten Tangerang berlangsung dengan meriah dan mendapat sambutan yang tinggi dari masyarakat yang hadir dengan ditandai pemukulan bedug dan pertunjukan kembang api di Lapangan Jarum Kronjo ini,” ujar Hariri kepada wartawan.

Nantinya para peserta berdasarkan hasil seleksi dan pemenang dari setiap cabang yang dilombakan akan dibina lebih lanjut melalui beberapa tahapan. Terlebih mereka akan dipersiapkan secara matang dalam mewakili Kabupaten Tangerang untuk mengikuti gelaran MTQ tingkat Provinsi Banten.

“Ini menjadi bekal kita dalam menghadapi MTQ tingkat Provinsi Banten, semoga dapat mempertahankan juara bertahan,” kata dia.

Hariri pun mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan MTQ sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas diri, baik dari segi spiritual maupun intelektual.

“Melalui MTQ ini, kami ingin menumbuhkan semangat cinta dan penghayatan terhadap Al-Qur’an serta meningkatkan kemampuan seni baca Al-Qur’an di seluruh lapisan masyarakat,” terangnya

Sumber : Tribuntangerang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *